Home Home Scenery Scenery PENDAKI GUNUNG INDONESIA PENDAKI GUNUNG INDONESIA detail detail

PENDAKI GUNUNG INDONESIA

Menurut informasi jenazah JulianaMarins sudah diotopsi ulang (03/07) berdasarkan keinginan keluarga. Hasilnya akan diterima setelah7 hari. Meski begitu sebagian warga Brasil menyayangkan aksi keluarga yang tidak mau menerima kenyataan. Bahkan sebagian warga Brasil menganggap keluarga Juliana Marins hanya mencari sensasi dan tidak membiarkan Juliana Marins beristrirahat dengan tenang. Keluarganya diiundang di stasiun TV dengan menyudutkan Indonesia. Padahal konsekuensi mendaki gunung aktif sangat besar. Selain itu mereka mengizinkan anaknya mendaki gunung dengan kondisi mata minus dan tidak ada pengalaman mendaki. Babak baru tragedi Juliana Marins terus berlanjut. Bahkan mereka mengancam Indonesia jika kejadian tersebut terbukti diakibatkan kelalaian Teks: indoflasfhlight.id, foto: lombokhiker

68828
1322
1 days ago
Comments
Achmad Dzikri
3576

1 days ago

Udah bener, bertualang emang begitu resikonya. Kalo gamau resiko diam aja di rumah😂

3384

1 days ago

Ga kelar kelar dah mau 40 hari mending prepare yasinan dah mereka

salman abdul aziz
3176

1 days ago

Stop up prihal julianamarinz min, semakin kita respons, semakin jadi nantinya, warga negara sendiri saja kita up tidak se heboh ini, kenapa WNA di up se heboh ini, stop up julianamarinz!

TUNA MAYO
744

1 days ago

tidak ada pengalaman mendaki langsung rinjani😢

bebek_berculaa
649

1 days ago

sadar diri aja sii, mata minus, baju tidak sesuai +blm ad pengalaman. di gunung kan kabut klo ditambah mata nya minus ya apa yg mau dia liat? jg pakaian nya apakah sesuai klo naik gunung baju yg digunakan setipis itu? bahkan pake sweater sj tdk.

aureliaa
523

1 days ago

lagian siapa si yg nyuruh juleha ke rinjani? tinggal berenang aja sono di amazon

Ris
467

1 days ago

berani banget nantangin negara paling besar kasus suap menyuap dan korupsinya

Bayu Ardhi Andhika
334

1 days ago

Info der, issue dia minus 5 dan naik nggak pake kacamata itu bener nggak? Min 5 nggak pake kacamata ya nggak keliatan apa apa woy

iniunagibento(was)
214

1 days ago

Min, kalo bisa ga usah di UP lagi deh berita soal mereka ini. Ga usah dikasih panggung sama drama kayak gini. Biar jadi urusan pemerintah aja kalo emang beneran ada tuntutan segala macam. Dan kita report rame2 deh akun kakaknya itu biar ga makin liar beritanya yang ga penting2. Admin balik posting soal indahnya gunung di Indonesia ini.

Mukhamad Farhan | Voice Over & Dubber
134

1 days ago

A natureza não sabe quem você é, mas você tem que preparar tudo bem se quiser se aventurar, e tudo tem riscos, inclusive se aventurar na natureza, não se culpem, vamos rezar pelo melhor para Juliana, que ela descanse em paz na natureza.

Astaghfirullahalazim
120

1 days ago

Diem aja udah, yg salah tmn gue🥰😭

Ikutan Aja🙇🏻‍♀️
86

1 days ago

ELU LALAI JAGA ANAK MALAH NYALAHIN INDONESIA

Leni Dimi Ian - Keluarga Campervan di Jerman
39

1 days ago

1 keluarga mengancam Indonesia (negara), hebat banget!!

fchry arenz.
3

19 hours ago

hah? mengancam indonesia? yakin tuh dia bilang gitu? blm tau aja nih ye orng😂

Dita Permatasari
0

1 days ago

Kasihan Juliana, dia udah tenang tapi keluarganya malah nyari ribut 😢. Rest in Love Julianan❤️

SceneryLatest content

Mads Peter Iversen Photography

Since last summer I’ve wanted to reshoot this composition with leaves on the tree in dramatic light with heavy clouds in the sky. I got the chance a couple of weeks back. Which one is your favorite? 🤔 I show the process of photographing these photos from a 1st person perspective in my latest video, so if that’s of interest check it out. And if you struggle with using moody light to your benefit definitely get my ebook on light in landscape photography. With 251 pages, minimal text and tons of examples with extended EXIF data it’s easy to read and I make sure to get to the point fast. There’s a link in my bio. Enjoy your Friday! 😁 

New York Times Travel

In search of the increasingly rare, old-school joints that still cook barbecue the way it’s been made in North Carolina for centuries, the writer Ingrid Williams went to the lively college town of Greenville. She proceeded to nearly eat her weight in pulled pork, coleslaw and hush puppies. Williams wasn't just looking for any kind of barbecue, but what's known as “eastern North Carolina” style. Think whole hogs, smoked low and slow over wood, served in a peppery, vinegar-based sauce. Read about the spots Williams visited — and whether she found the barbecue she was looking for — at the link in our bio. Photos by @laurenviedallen 

PENDAKI GUNUNG INDONESIA

Menurut informasi jenazah JulianaMarins sudah diotopsi ulang (03/07) berdasarkan keinginan keluarga. Hasilnya akan diterima setelah7 hari. Meski begitu sebagian warga Brasil menyayangkan aksi keluarga yang tidak mau menerima kenyataan. Bahkan sebagian warga Brasil menganggap keluarga Juliana Marins hanya mencari sensasi dan tidak membiarkan Juliana Marins beristrirahat dengan tenang. Keluarganya diiundang di stasiun TV dengan menyudutkan Indonesia. Padahal konsekuensi mendaki gunung aktif sangat besar. Selain itu mereka mengizinkan anaknya mendaki gunung dengan kondisi mata minus dan tidak ada pengalaman mendaki. Babak baru tragedi Juliana Marins terus berlanjut. Bahkan mereka mengancam Indonesia jika kejadian tersebut terbukti diakibatkan kelalaian Teks: indoflasfhlight.id, foto: lombokhiker 

PENDAKI GUNUNG INDONESIA

Inovasi terbaru, Jalur Pendakian Semeru memang memukau. Tapi meski kerap dianggap “ramah,” pendakian tetap menyimpan risiko mulai dari tersesat, terjatuh, hingga hilang. Tak jarang, proses evakuasi memakan waktu lama karena sulitnya melacak posisi pendaki. Situasi seperti ini tentu bikin keluarga sahabat dan tim evakuasi harap-harap cemas. Kini, setiap pendaki akan dibekali gelang atau kartu RFID yang memungkinkan pelacakan posisi secara real-time. Dengan teknologi ini, penanganan darurat bisa dilakukan lebih cepat dan tepat sasaran. Yuk Sahabat, kenali cara kerja gelang pelacak RFID agar pendakianmu makin aman dan tenang. Sumber : BBTNBTS Foto : @dianisarisofia #mountnesia #semeru #gunungsemeru #pendakigunung 

PENDAKI GUNUNG INDONESIA

Lombok – Insiden tragis di Gunung Rinjani yang merenggut nyawa pendaki asal Brasil, Juliana Marins, terus menjadi sorotan publik internasional. Di tengah gelombang kritik dan tuntutan keadilan, sosok Ali Musthofa pemandu lokal yang mendampingi Juliana akhirnya angkat bicara. Ali Musthofa adalah orang pertama yang turun ke jurang saat menyadari Juliana tak lagi berada di belakangnya. Dalam video yang beredar, terlihat ia menuruni tebing Rinjani tanpa perlengkapan standar penyelamatan seperti anchor, harness, karabiner, maupun jumar. > “Saya hanya pergi beberapa menit. Saya minta dia istirahat karena bilang lelah. Lalu saya kembali. Saya tidak meninggalkannya,” ujar Ali dengan suara lirih. Dalam kegelapan malam dan medan terjal, Ali melihat samar cahaya senter di dasar jurang. Ia pun nekat turun hanya berbekal naluri dan rasa tanggung jawab. > “Tali pun tak cukup. Tapi dia tetap turun, meski tak terlihat apa-apa di bawah sana,” tulis salah satu netizen yang ikut menyimak perkembangan kasus ini. Sayangnya, upaya evakuasi mandiri itu gagal. Medan yang terlalu curam dan minimnya alat membuat penyelamatan tak berhasil. Juliana ditemukan tewas beberapa hari kemudian, di kawasan curam Cemara Nunggal, salah satu jalur paling berisiko di Rinjani. Ali kini menghadapi hujatan dari publik, termasuk dugaan blacklist dari dunia guiding yang telah menjadi mata pencahariannya. > “Saya coba turun. Saya gagal. Tapi saya tidak membiarkannya sendiri,” tegasnya. Tragedi ini memicu kemarahan netizen internasional dan juga polemik antara warga Brasil dan Indonesia di media sosial. Ayah Juliana menyebut anaknya “ditelantarkan”, sementara publik Tanah Air terbagi: sebagian menyalahkan Ali, sebagian lainnya justru memujinya karena mencoba bertindak ketika semua masih diam. > “Ali Musthofa bukan pahlawan. Tapi ia juga bukan penjahat. Ia hanya seseorang yang memilih bertindak, saat yang lain masih berpikir,” tulis salah satu komentar di media. Sumber berita: Lombok Post 

Abdul Rouf | TRAVELLER

🥀💔 . . . . #sadqoutes #summer #green #roadtrip #friends #dost #yaari #yaar #trendingreels #trendingsongs #mountains #reelkrofeelkro #reelitfeelit #travelphotography #winterinkashmir #lovequates #travelblogger #mountainslovers #viralreels 

Muhammad Arsalan Sabir

Sorry guys the phone camera lens got full bath while I was cycling in heaven with my brother. I hope you all can feel the rain falling all around you. #worldfrommyeyes #switzerland #switzerland_destinations #lauterbrunnen #lauterbrunnen🇨🇭 #rain #rainingday☔ #cycling #cyclingforlife 

liz_6

Purple sunset and skateboarding, double romance✨ #hwrpartner #sunset #fyp @littleimage 

Swissaround | Markus Manfredi 🇨🇭

Beautiful Switzerland in every season🇨🇭✨ Not sure when to visit what? I’ve mapped it all out for you. Inside my Guide, you will find a detailed month-by-month timeline when each spot shines brightest. 🌸 Spring ☀️ Summer 🍂 Autumn ❄️ Winter You always know where to go and when 📸 📗 Grab my Magical Switzerland Guide now 🔗 Link in Bio or just send me a DM with "Swiss Guide" 🎥 @swissaround #switzerland #swissaround #allseasons #beautifulswitzerland